Sabtu, 27 Februari 2016

angka kecelakaan di kota bandung

Dalam Sehari Terjadi 2 - 3 Kecelakaan Lalu Lintas di Bandung


Dalam Sehari Terjadi 2 - 3 Kecelakaan Lalu Lintas di Bandung
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi 
BANDUNG, TRIBUN - Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi mengungkapkan, dalam beberapa pekan ini kecelakan lalu lintas (laka lantas) di Bandung meningkat. Dalam satu hari, bisa terjadi 2 hingga 3 kejadian. Tak dimungkiri oleh orang nomor satu di jajaran Kepolisian di Bandung ini, seiring dengan menurunnya angka kejahatan C3 atau pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor. Sebaliknya, kasus laka lantas ini malah meningkat dan menjadi perhatian dirinya."Ini memprihatinkan. Di satu sisi, penurunan secara signifikan pada kejahatan C3. Tapi, di sisi lain angka kecelakaan lalu lintas naik. Meskipun tidak terlalu tajam, tapi ini menjadi perhatian kita semua. Terutama di malam hari, lampu setopan main terobos saja. Tapi, di siang hari pun ada saja yang nekat menerobos lampu merah," ujar Kapolrestabes di Mapolrestabes Bandung, Rabu (21/5).lebih dari itu, kata Mashudi, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas di Bandung terasa kurang. Masih banyak masyarakat yang melanggar marka jalan atau rambu-rambu lalu lintas. Seperti halnya, Ruang Henti Khusus (RHK) kendaraan bermotor roda dua atau sepeda motor yang ada di beberapa perempatan di Kota Bandung.Di RHK tersebut, tak jarang ditemui mobil-mobil yang berhenti di tempat tersebut. Padahal, ruang yang diberi warna merah di perempatan jalan tersebut peruntukannya khusus bagi para pengendara sepeda motor. Belum lagi, zebra cross atau tempat penyebrangan yang kerap malah digunakan para pengendara motor. "Hal-hal kecil seperti RHK atau zebra cross yang kerap dilanggar, ya salah satunya pada operasi simpatik ini akan menjadi perhatian kita. Tentunya, masyarakat juga diimbau untuk tertib dalam berlalu lintas. Sebelum ditegur petugas, ya sadar sendiri itu lebih baik," ujar Mashudi. Kapolrestabes mengungkapkan, sejak Senin, 19 Mei sampai dengan Minggu 8 Juni 2014, Polda Jabar menggulirkan Operasi Simpatik Lodaya 2014. Tentu, hal ini ditindaklanjuti dengan pelaksanaan di lapangan oleh Polrestabes Bandung dan Polsek jajarannya.Adapun beberapa sasaran Ops Simpatik kali ini, berupa pengembalian fungsi trotoar, penertiban parkir liar, sepeda motor yang melawan arus, sepeda motor harus menggunakan lajur kiri, dan penertiban penggunaan rotator/sirine pada kendaraan pribadi."Diimbau kepada masyarakat untuk melengkapi kelengkapan kendaraan bermotor. Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan," ujar Kapolrestabes.

sumber:http://jabar.tribunnews.com/2014/05/21/dalam-sehari-terjadi-2-3-kecelakaan-lalu-lintas-di-bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar